Teman dan sahabat sering menjadi sandaran kita ibarat keluarga, apalagi di kala kita jauh dari keluarga. Tetapi terdapat perbedaan sahabat dan sahabat yang kadangkala belum banyak orang yang tahu. Meskipun sekilas arti dari sahabat dan sahabat cenderung disamakan, tetapi keduanya mempunyai makna yang berbeda. Biasanya seseorang mempunyai lebih banyak sahabat dibandingkan dengan sahabat. Teman biasa dimiliki dimana-mana, di lingkungan sekitar rumah, di sekolah, sahabat satu organisasi sekolah atau kampus, satu karang taruna, dan di lingkungan di lingkungan sosial di mana seseorang tersebut berada.
Tetapi, dari sekian banyaknya teman, hanya segelintir orang sajalah yang sanggup dia percaya untuk mendengarkan keluh kesah dan masalah-masalahnya, itulah yang dinamakan sahabat. Jika seseorang mempunyai sahabat yang banyak tentu akan sangat menggembirakan, di mana-mana banyak yang mengenal, tetapi akan jauh lebih membahagiakan kalau mempunyai banyak sahabat. Dengan sahabat, kita sanggup tampil apa adanya tanpa perlu cemas apakah mereka akan menyukai sifat orisinil kita atau tidak, itulah perbedaan sahabat dan sahabat. Sahabat selalu mendukung apa yang kita lakukan, dalam hal ini bukan berarti kalau kita salah dia selalu membenarkan apa yang kita lakukan.
Mendukung di sini yaitu apapun yang terbaik untuk kita, mereka akan selalu menyemangati. Jika kita salah, sahabat tidak segan-segan untuk memperlihatkan nasehat bahkan tegas dan keras. Jika hanya sebatas teman, terkadang tidak terlalu peduli dengan duduk kasus kita alasannya yaitu memang hati mereka tidak terlalu menyatu dengan diri kita. Lain halnya dengan sahabat, yang selalu ada di kala kita duka maupun bahagia. Sahabat juga tidak ragu menceritakan masalahnya kepada kita. Masing-masing dari kita telah percaya satu sama lain sehingga sahabat tidak akan membocorkan malu sahabatnya kepada orang lain meskipun sedang bersitegang.
Sahabat yang selalu ada bukan berarti perjalanan persahabatan mereka selalu mulus, terkadang ada kerikil kerikil yang menguji persahabatan mereka, mulai dari perbedaan pendapat-pendapat kecil, menyukai seseorang yang sama, hingga hal-hal besar lainnya. Dalam hal ini kita dituntut untuk lebih cukup umur untuk selalu mendahulukan persahabatan dibandingkan ego masing-masing. Bersahabat erat bukan berarti tidak ada perbedaan, justru makna persahabatan itu sendiri yang menjadi tantangan bagaimana biar tetap bersatu meskipun terdapat banyak perbedaan.
Biasanya seseorang tampil tepat biar sanggup diterima oleh orang lain atau dalam ajang mencari teman. Tetapi bagi sahabat, seseorang tidak memerlukan kesempurnaan, sahabat bisa mendapatkan diri seseorang apa adanya. Perbedaan sahabat dan sahabat itulah yang menimbulkan mengapa sahabat lebih tahu banyak wacana diri kita dibandingkan teman-teman. Seorang sahabat biasanya akan lebih sopan apabila berbicara dengan kita, tetapi sahabat biasanya lebih santai dan blak-blakan tanpa takut menyinggung diri kita.
0 komentar